Pengaruh Pemberian Sari Kacang Hijau (Vigna Radiata) Terhadap Kadar Hemoglobin Pada Remaja Putri Anemia Di SMP Negeri 4 Gamping Yogyakarta

Latar belakang: Remaljal putri sepuluh kalli lebih mungkin mengallalmi alnemia, dimana kebutuhan zat besi remaja putri yang diperlukan yaitu sebanyak 2,2 mg per harinya. prevalensi anemia pada remaja putri masih sangat tinggi, dengan prevalensi global 50-80%.
Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian sari kacang hijau terhadap kadar hemoglobin pada remaja putri di SMP Negeri 4 Gamping Yogyakarta.
Metode penelitian: Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian quasy eksperimen dengan desain penelitian two-group pre-test post-test design. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah penelitian sampling dengan menggunakan teknik purposive sampling, sampel berjumlah 16 untuk kelompok perlakuan dan 16 untuk kelompok control. Analisa data menggunakan uji t-test.
Hasil: Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa kadar hemoglobin setelah pemberian sari kacang hijau rerata kadar hemoglobin meningkat menjadi 11,73 ± 0,35 ge/dl. Pada hasil uji t-test menunjukkan nilai p (p-value) sebesar 0,000, yang
sangat signifikan antara kadar hemoglobin sebelum dan sesudah pemberian sari kacang hijau pada kelompok perlakuan.
Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan kadar hemoglobin sebelum dan setelah pemberian sari kacang hijau pada kelompok perlakuan. Tidak ada perbedaan kadar hemoglobin sebelum dan setelah penelitian pada kelompok control. Ada perbedaan kadar hemoglobin setelah pemberian sari kacang hijau antara kelompok perlakuan dan kelompok control.