Asuhan Kebidanan Berkesinambungan Pada NY. F Umur 25 Tahun Dengan Primigravida Di PMB Sri Romdhati Tekluk Semin Gunung kidul

Latar belakang: Anemia merupakan faktor risiko terjadinya masalah kesehatan
pada ibu hamil. Menurut Dinkes Yogyakarta (2020), anemia pada ibu hamil pada
tahun 2019 tercatat 30,08%. Kadar Hemoglobinyang rendah dapat berdampak
perdarahan saat persalinan, BBLR, perdarahan pascasalin, bayi lahir cacat, dan
kematian ibu saat persalinan. Peningkatkan pelayanan dan kualitas kesehatan ibu
dan anak dilakukan melalui pendekatan berkesinambungan yang dimulai sejak
kehamilan, persalinan, nifas dan BBL.
Tujuan: Tujuan dari asuhan yaitu mampu menerapkan manajemen kebidanan dan
asuhan kebidanan yang dilakukan pada Ny. F dengan faktor risiko Anemia pada
masa kehamilan dengan asuhan berkesinabungan di PMB Sri Romdhati.
Metode: Metode yang digunakan dalam asuhan yaitu desktiptif, metode ini
dilakukan dalam bentuk studi kasus dengan melakukan pendekatan Continuity Of
Care (COC) yang dimulai dari asuhan kehamilan, persalinan, nifas dan bayi baru
lahir.
Hasil: Asuhan kehamilan dilakukan 2 kali, hasil pemeriksaan tanggal 03 Maret
2021 Hb 10,4 gr/dl, memberikan asuhan buah bit untuk meningkatkan kadar Hb.
Hasil pemeriksanan tanggal 23 Maret 2021 kadar Hb menurun menjadi 10 gr/dl
memberikan asuhan buah bit, tablet Fe dan mengomsumsi sayur hijau. Asuhan
persalinan tanggal 02 April 2021 di PMB Sri Romdhati berlangsung normal.
Asuhan nifas sesuai dengan standar pelayanan KF1, KF2 dan KF3 tidak terdapat
masalah, memberikan komplementer senam kegel mulai sejak KF2. Asuhan
neonatus dilakukan 3 kali KN 1, KN 2, dan KN 3, memberikan komplementer pijat
bayi terdapat kenaikan berat badan. Asuhan yang diberikan sesuai dengan standar
asuhan kebidanan.
Kesimpulan: Asuahan kebidanan berkesinambungan diberikan mulai dari
kehamilan, persalinan, nifas sampai dengan bayi baru lahir dan pelayanan yang
diberikan sesuai dengan standar asuhan kebidanan.