Hubungan Pola Asuh Orangtua dengan Perkembangan Anak Prasekolah Usia 4-6 Tahun di TK Wilayah Desa Ketawangrejo

Latar belakang : Perkembangan anak usia prasekolah dapat ditandai dengan berkembangnya sensori motorik baik itu motorik kasar dan halus. Dalam proses tumbuh kembang anak terdapat beberapa factor yang menjadi penyebab gangguan perkembangan pada anak salah satunya yaitu peran aktif orangtua atau pola asuh orangtua.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh orangtua dengan perkembangan anak prasekolah 4-6 tahun.
Metode : Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi pada penelitian ini yaitu seluruh anak prasekolah dengan usia 4-6 tahun di TK Wilayah Desa Ketawangrejo sebanyak 41 anak. Pada penelitian ini menggunakan teknik Stratified Random Sampling. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah orangtua yang mempunyai anak usia 4-6 tahun sebanyak 41 responden.
Hasil : Hasil penelitian menyampaikan bahwa jenis pola asuh yang diterapkan orangtua kepada anak prasekolah di TK Wilayah Desa Ketawangrejo sebagian besar demokratis, yaitu sebesar 29 (70,7%). Perkembangan anak prasekolah di TK Wilayah Desa Ketawangrejo sebagian besar dengan kategori sesuai, yaitu sebesar 29 (70,7%).
Kesimpulan : Pola asuh orangtua memiliki hubungan yang bermakna dengan perkembangan anak prasekolah yang dibuktikan dari nilai p-value sebesar 0,019 (p<0,05), dengan Correlation Coefficient (r) sebesar 0,542, yaitu tingkat keeratan hubungan kuat dan arah hubungan kedua varibel postif, yaitu mengindikasikan bahwa pola asuh orangtua demokratis perkembangan anaknya sesuai.