Asuhan Kebidanan Berkesinambungan Pada Ny.A Umur 23 Tahun Primipara Di PMB Anisa Mauliddina Sleman Yogyakarta

Latar Belakang: Anemia pada kehamilan dengan Hb < 11 gr% dapat menyebabkan komplikasi ketuban pecah dini, perdarahan, premature, mudah terkena infeksi, inersia uteri, persalinan lama, abortus, atonia uteri, BBLR, kematian janin pada saat
lahir, bayi prematur, dan cacat bawaan. Dengan memberikan asuhan kebidanan berkesinambungan dapat mencegah terjadinya komplikasi pada ibu hamil dengan anemia.
Tujuan: Memberikan asuhan kebidanan berkesinambungan pada Ny.A umur 23 tahun primipara di PMB Anisa Mauliddina selama hamil, bersalin, nifas, bayi baru lahir dan keluarga berencana sesuai standar manajemen kebidanan.
Hasil: Pada kehamilan Ny.A masalah yang ditemukan yaitu anemia ringan dengan Hb 10,7 gr%. Asuhan yang telah diberikan adalah konseling anemia dan terapi komplementer pemberian sari kacang hijau. Pada saat menjelang persalinan kadar hemoglobin Ny.A yaitu 12,1 gr% sehingga anemia sudah dapat teratasi. Proses persalinan pervaginam tidak terdapat komplikasi persalinan, diberikan asuhan komplementer bermain gymball untuk mempercepat turunnya kepala bayi, teknik relaksasi dan masage effleurage pada punggung untuk mengurangi nyeri pada kala I. Pada tanggal 30 Maret 2024 pukul 05.14 WIB bayi lahir spontan jenis kelamin laki-laki. Pada masa nifas KF 1 ASI keluar belum lancar penulis memberikan asuhan komplementer pijat oksitosin untuk meningkatkan produksi ASI. Bayi Ny.A diberikan asuhan komplementer pijat bayi.
Kesimpulan: Asuhan kebidanan berkesinambungan yang dilakukan pada Ny.A sudah sesuai dengan standar pelayanan kebidanan dan masalah yang terjadi pada Ny.A dapat teratasi.