Asuhan Kebidanan Berkesinambungan Pada Ny. O Umur 30 Tahun Multipara Di Klinik Pratama Delima Sleman Yogyakarta

Latar Belakang: Kram kaki merupakan ketegangan otot di kaki yang terjadi dalam waktu singkat. Kram kaki selama hamil beresiko mengalami nyeri terusmenerus dan mempengaruhi rutinitas sehari-hari, mengganggu pola istirahat, meningkatkan morbiditas, insomnia (sulit tidur), dan akan mempengaruhi psikologi ibu atau janin. Bila hal ini tidak ditangani maka dapat menimbulkan stres pada ibu dan mempengaruhi janin. Dampak pada janin akan berpengaruh
pada otak janin, mempengaruhi tumbuh kembang bayi, menyebabkan kelahiran prematur serta mengurangi jumlah cadangan oksigen ke janin. Asuhan kebidanan berkesinambungan merupakan solusi untuk mengatasi masalah kram kaki sehingga asuhan menyeluruh tepat diberikan.
Tujuan: Memberikan asuhan berkesinambungan pada Ny. O umur 30 tahun multipara di Klinik Pratama Delima Sleman Yogyakarta sesuai standar manajemen kebidanan.
Hasil: Telah dilakukan asuhan kebidanan komprehensif pada Ny. O dari usia kehamilan 38 minggu 3 hari, kunjungan dilakukan tiga kali, ibu sudah merasakan kontraksi palsu, diberikan KIE rileksasi saat terjadi kontraksi, selain itu kram kaki pada ibu diberikan asuhan untuk melakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki. Penulis memberikan asuhan komplementer pijat perineum. Persalinan dilakukan di Klinik Pratama Delima saat usia kehamilan 40 minggu. Saat persalinan diberikan asuhan komplementer pijat effluarage. Ny. O bersalin pada tanggal 24 Maret 2024 secara spontan pervaginam. Asuhan nifas diberikan sebanyak 4 kali, nifas hari ke satu ASI keluar sedikit penulis memberikan asuhan komplementer pijat oksitosin. Asuhan neonatus diberikan sebanyak 3 kali, penulis memberikan pijat bayi sehat.
Kesimpulan: Asuhan berkesinambungan pada Ny. O sesuai dengan standar pelayanan kebidanan dan masalah yang terjadi dapat teratasi.