Analisis Kesiapan Implementasi Rekam Medis Elektronik Unit Rawat Inap Di Rumah Sakit Umum Mitra Sehat Menggunakan DOQ-IT

Latar belakang: Rekam medis termasuk parameter yang menentukan kualitas pelayanan disuatu rumah sakit. Perkembangan rekam medis di Indonesia menunjukkan kemajuan yang cepat, seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi serta dorongan pemerintah yang mendukung. Pada saat ini rekam medis sudah beralih ke sistem elektronik yaitu Rekam Medis Elektronik atau yang sering disingkat dengan RME. Peralihan ini dikarenakan perkembangan teknologi yang sudah begitu maju dapat memudahkan dalam pelayanan dan
penyimpanan informasi pasien. Dalam penyelenggaran rekam medis elektronik fasilitas Kesehatan seperti rumah sakit harus sudah mulai merencanakan kesiapan RME untuk memenuhi peraturan. Dalam penerapan RME diperlukan persiapan yang matang supaya aplikasi RME dapat berjalan dengan baik di rumah sakit dan tidak terjadi masalah di masa yang akan datang. Dengan meneliti kesiapan implementasi RME di Rumah Sakit Umum Mitra Sehat dapat menilai bagaimana kesiapan implementasi RME di Rumah Sakit Umum Mitra Sehat.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode peneliatian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode kuantitatif melibatkan pengumpulan data yang dinyatakan dalam bentuk angka, yang diperoleh langsung dari lapangan
Kesimpulan: Berdasarkan hasil analisi impelentasi menggunakan metode DOQIT RME di Rumah Sakit Umum Mitra Sehat yang mendapatkan total skor 76,29 dengan rata-rata 2,79 yang berada pada range II. Seluruh variabel sumberdaya manusia, tata Kelola kepemimpinan, budaya kerja organisasi dan infrastruktur TI di Rumah Sakit Umum Mitra sehat cukup siap dalam implementasi RME.
Saran: Perlu dilakukan upaya lebih lanjut dalam pelatihan, dukungan, perubahan perilaku, penyelesaian kendala, dan pemenuhan infrastruktur untuk memastikan implementasi dan pengoperasian RME yang sukses.