Hubungan Karakteristik Pasien Dengan Tingkat Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan Kefarmasian Di Puskesmas Gamping I

Latar Belakang: Kepuasan pasien adalah suatu keadaan dimana keinginan, harapan dan kebutuhan pasien dipenuhi. Suatu pelayanan kefarmasian dinilai memuaskan bila pelayanan dapat memenuhi kebutuhan dan harapan pasien. Masing-masing pasien memiliki ciri khas karakteristik tersendiri seperti pribadi
pasien, kondisi psikologis, hingga norma sosial dan budaya yang membedakannya dengan pasien lain, pembeda inilah yang dapat memengaruhi keputusan individu dalam menggunakan layanan kesehatan.
Tujuan Penelitian: Menganalisis hubungan karakteristik pasien dengan tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian di Puskesmas Gamping I.
Metode Penelitian: Penelitian observasional analitik (non-eksperimental) pendekatan cross-sectional, dengan melibatkan 108 responden. Penilaian kepuasan dilakukan dengan pengumpulan data menggunakan kuesioner selanjutnya di uji
dengan univariat, bivariat dengan uji chi-square, dan uji multivariat dengan regresi logistik berganda.
Hasil Penelitian: Sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan, berusia 19-59 tahun, pendidikan SMA/ Sederajat, tidak bekerja, berpendapatan <2.500.000, dan riwayat kunjungan ≥ 3 kali. Tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian mayoritas merasa tidak puas.
Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara karakteristik pasien dengan tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian dengan nilai (p > 0,05).