Hubungan Tingkat Pengetahuan Terhadap Perilaku Swamedikasi Diare Akut Mahasiswa Fakultas Kesehatan Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta

Latar Belakang: Diare merupakan suatu penyakit endemis dengan kejadian buang air besar yang tidak normal yakni dilihat dari perubahan pada konsistensi feses yang lebih cair dari biasanya, dengan frekuensi buang air besar sebanyak tiga kali atau lebih pada rentang waktu 24 jam. Diare akut merupakan salah satu penyakit yang dapat diatasi dengan swamedikasi. Swamedikasi merupakan suatu tindakan yang dilakukan untuk mengobati diri sendiri. Tindakan swamedikasi yang tidak tepat dapat menyebabkan permasalahan kesehatan, sehingga perilaku swamedikasi diare harus didasari oleh pengetahuan terkait penyakit diare yang baik agar penggunaan obat dapat berjalan dengan rasional. Pengetahuan menjadi salah satu faktor predisposisi yang dapat mempengaruhi terbentuknya perilaku seseorang. Perilaku
merupakan hasil setelah mendapatkan pengalaman serta terjadinya interaksi manusia dengan lingkungannya.
Tujuan: Mengetahui hubungan tingkat pengetahuan diare mahasiswa Fakultas Kesehatan terhadap perilaku swamedikasi diare akut.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan secara cross sectional. Pengambilan data dilakukan di Fakultas Kesehatan Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta dengan sampel penelitian sebanyak 209 responden yang diperoleh dengan teknik probability sampling secara stratified sampling menggunakan instrumen berupa kuesioner pengetahuan diare akut dan perilaku swamedikasi diare akut dan di analisis menggunakan uji chisquare.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan diare pada mahasiswa Fakultas Kesehatan Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta sebanyak 102 responden (48,9%) berpengetahuan baik. Hasil analisis perilaku swamedikasi diare akut menunjukkan bahwa 167 responden (80%) berperilaku baik. Hasil menunjukkan p-value 0,000 (p <0,05).
Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan diare terhadap perilaku swamedikasi diare akut pada mahasiswa Fakultas Kesehatan Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.