Penerapan Intervensi Relaksasi Otot Progresif Terhadap Kadar Gula Darah Pada Pasien Dengan Diabetes Melitus Tipe II Di Wilayah Kerja Puskesmas Pandak 1

Latar Belakang: Diabetes mellitus tipe II termasuk pada kategori penyakit kronik dengan peningkatan kadar gula darah. Ada berbagai macam aktifitas fisik yang dapat diakukan untuk penderita diabetes melitus, yaitu dengan cara melakukan relaksasi otot progresif yang berfokus pada relaksasi dan pengencangan otot.
Tujuan Penelitian: Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh relaksasi otot ptogresif terhadap kadar gula darah pada pasien dengan diabetes melitus tipe II
Metode Penelitian: Teknik yang digunakan adalah observasi-partisipasi. Dimana peneliti melakukan pengamatan dan turut sera melakukan intervensi kepada responden sesuai dengan intervensi yang diberikan
Hasil Penelitian: Setelah diberikan intervensi selama 3 kali berturut-turut dengan durasi 10 menit didapatkan hasil adanya penurunan kadar gula darah pada kedua pasien. Pengukuran pertama pada Ny. F 217 mg/dl dan Ny. T 426 mg/dl mengalami penurunan yang signifikan pada hari ketiga yaitu pada Ny.F 117 mg/dl menjadi dan Ny. T 107 mg/dl.
Kesimpulan: Terapi nonfarmakologi relaksasi otot progresif memiliki pengaruh dalam mengontrol kadar gula darah pada pasien dengan diabetes melitus tipe II.