Analisis Sentimen Pada Media Sosial X Menggunakan Metode Naive Bayes (Studi Kasus: Jersey Tim Nasional Indonesia Produksi Apparel Erspo)

Latar Belakang: Media sosial adalah platform yang memungkinkan pengguna berinteraksi dan berbagi konten, dengan pengaruh besar terhadap interaksi sosial. X merupakan salah satu platform terbesar di dunia di mana individu menyuarakan pendapat mereka. Jersey sepak bola kini populer di kalangan penggemar dan menjadi tren mode sehari-hari. Baru-baru ini, PSSI merilis desain jersey baru untuk Tim Nasional Indonesia oleh apparel Erspo, yang memicu perdebatan di kalangan penggemar. Analisis sentimen dilakukan untuk mengukur pendapat pengguna X terhadap jersey ini, menggunakan metode Naïve Bayes yang efektif untuk dataset luas dan beragam seperti data media sosial. Penelitian ini bertujuan memberikan wawasan tentang pandangan pengguna dan menilai keberhasilan metode Naïve
Bayes dalam analisis sentimen, yang penting bagi PSSI dan Erspo untuk meningkatkan kualitas produk mereka. Memahami pandangan masyarakat sangat penting untuk menjaga reputasi merek dan meningkatkan penjualan, menjadikan analisis sentimen alat vital dalam menciptakan jersey tim nasional terbaik untuk masyarakat.
Tujuan: Penelitian berfokus untuk mengetahui sentimen pengguna media sosial X mengenai jersey baru Tim Nasional Indonesia produksi apparel Erspo.
Metode Penelitian: Metodologinya meliputi pengumpulan data, preprocessing, pelabelan, visualisasi, TF-IDF untuk representasi teks, klasifikasi sentimen, dan evaluasi model.
Hasil: Analisis sentimen terhadap jersey Timnas Indonesia produksi Erspo di media sosial X menggunakan metode Naive Bayes menghasilkan akurasi 83%, dengan 1141 sentimen positif dan 1261 sentimen negatif.
Kesimpulan: Penelitian menunjukkan bahwa sentimen masyarakat terhadap jersey Timnas adalah negatif, disebabkan oleh harga jersey yang tinggi, desain yang kurang menarik, dan ketidakmampuan desainer Erspo dalam menerima kritik dengan baik.