HUBUNGAN LAMANYA MENDERITA HIPERTENSI DENGAN TINGKAT KOGNITIF PADA LANSIA DI PUSKESMAS MOYUDAN SLEMAN YOGYAKARTA

Latar Belakang: Hipertensi merupakan penyakit yang banyak terjadi pada usia lansia dengan salah satu dampaknya yaitu gangguan fungsi kognitif. Hipertensi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan stroke, serangan jantung dan gangguan
kognitif. Data kemenkes (2012) mengatakan sebanyak 7-9 % penderita hipertensi mengalami gangguan kognitif. Yang disebabkan oleh beberapa faktor yaitu usia, pendidikan, jenis kelamin, dan tekanan darah.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan lamanya menderita hipertensi dengan tingkat kognitif pada lansia di Puskesmas Moyudan Sleman Yogyakarta.
Metode: Rancangan penelitian ini adalah jenis non-eksperimen dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 47 responden dengan pemilihan sampel menggunakan purposive sampling. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini adalah Short Portable Mental Status Questionnaire (SPMSQ). Analisis statistik pada penelitian ini menggunakan uji gamma.
Hasil: Hasil uji gamma untuk mengetahui hubungan lamanya menderita hipertensi dengan tingkat kognitif pada lansia di Puskesmas Moyudan Sleman Yogyakarta, memasukkan nilai p value = 0,971 (p > 0,05) yang berarti tidak ada hubungan antara lamanya menderita hipertensi dengan tingkat kognitif pada lansia.
Kesimpulan: Tidak ada hubungan lamanya menderita hipertensi dengan tingkat kognitif pada lansia di Puskesmas Moyudan Sleman Yogyakarta.