Analisis Strategi Pemasaran Produk Bakpia Pathok 25 Menggunakan Pendekatan SWOT dan PESTLE

Latar Belakang: Strategi pemasaran merupakan upaya memasarkan suatu produk dengan menggunakan pola rencana tertentu, supaya memperoleh jumlah penjualan yang tinggi dengan menghasilkan keuntungan yang tinggi pula. Penting bagi sebuah perusahaaan untuk memiliki strategi dalam bisnisnya agar mampu bersaing dipasaran.
Tujuan: Menganalisis faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi strategi pemasaran Bakpia Pathok 25 menggunakan pendekatan SWOT (strength, weakness, opportunity, threats). Mengetahui faktor eksternal perusahaan yang ditinjau secara lebih luas dengan pendekatan PESTLE (politic, economic, social, technology, legal, environtment).
Metode Penelitian: SWOT (strength, weakness, opportunity, threats) dan PESTLE (politic, economic, social, technology, legal, environtment).
Hasil: Melalui hasil penelitian menunjukkan bahwa diagram cartecius terletak pada kuadran I, hal itu menunjukkan bahwa perusahaan memiliki kondisi penerapan strategi agresif (Growth Oriented Strategy). Hasil analisis PESTLE pada Bakpia Pathok 25 juga diketahui faktor eksternal secara lebih luas dilihat dari luar perusahaan seperti perspektif politik, ekonomi, sosial, teknologi, hukum dan juga lingkungan.
Kesimpulan: Bakpia Pathok 25 memiliki kondisi penerapan strategi agresif (Growth Oriented Strategy) dengan situasi yang sangat menguntungkan, yaitu memiliki kekuatan sehingga mampu memanfaatkan peluang yang ada. Melalui Analisis PESTLE dapat membantu Bakpia pathok 25 untuk melakukan evaluasi
terhadap bisnisnya melalui perspektif perspektif politik, ekonomi, sosial, teknologi, hukum dan juga lingkungan.