Asuhan Kebidanan Berkesinambungan Pada Ny.E Umur 36 Tahun Multipara di Klinik Pratama Amanda Gamping Sleman Yogyakarta

Latar Belakang : Kehamilan risiko tinggi pada ibu hamil dapat menyebabkan BBLR, premature, gangguan tumbuh kembang janin, preeklampsia, perdarahan, plasenta previa, hipertensi, diabetes gestasional dan kehamilan lama atau perdarahan pada saat bersalin. Setiap ibu hamil mengalami masalah yang berbeda salah satunya yaitu masalah pada kesehatan mulut. Kebersihan mulut yang buruk dapat menyebabkan peradangan pada gusi atau gingivitis. Untuk mencegah hal tersebut dibutuhkan pelayanan yang baik, salah satu upaya yang dilakukan dengan menerapkan model asuhan komprehensif atau berkelanjutan (Continuity Of Care/COC) merupakan pelayanan berkelanjutan pada wanita yang dimulai dari kehamilan hingga keluarga berencana (KB).
Tujuan : Mampu melakukan asuhan kebidanan secara berkesinambungan pada Ny.E umur 36 tahun multipara di Klinik Pratama Amanda, Gamping Sleman Yogyakarta sesuai standar pelayanan kebidanan.
Hasil : Pada kehamilan Ny.E masalah yang ditemukan yaitu kehamilan risiko tinggi dengan usia 36 tahun dan mengalami peradangan pada gusi. Asuhan yang diberikan konseling kehamilan risiko tinggi dan kebersihan pada mulut serta
memberikan asuhan komplementer yoga hamil untuk membantu mempermudah proses persalinan. Proses persalinan pervaginam tidak terdapat komplikasi persalinan, diberikan asuhan komplementer gymball dan massase punggung untuk membantu mempercepat proses persalinan dan mengurangi nyeri pada saat
kontraksi. Pada tanggal 24 Maret 2024 Pukul 07.22 WIB bayi lahir spontan jenis kelamin perempuan. Pada masa nifas masalah yang ditemui ASI keluar tidak lancar dan penulis memberikan asuhan komplementer pijat oksitosin untuk memperlancar produksi ASI, bayi Ny.E diberikan asuhan komplementer pijat bayi sehat.
Kesimpulan : Asuhan kebidanan berkesinambungan yang dilakukan pada Ny.E sudah sesuai dengan standar pelayanan kebidanan dan masalah yang terjadi pada Ny.E dapat teratasi.