Desid Ambarsari, - and Nur'aini Purnamaningsih, - (2024) Pengaruh Edukasi Anemia Dengan Permainan Roda Putar Pada Remaja Putri Madrasah Aliyah Mafaza Yogyakarta. Diploma thesis, Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta.
Judul_211206009_Desid Ambarsari_D3 Teknologi Bank Darah.pdf
Download (355kB)
Abstrak__211206009_Desid Ambarsari_D3 Teknologi Bank Darah.pdf
Download (123kB)
BAB I_211206009_Desid Ambarsari_D3 Teknologi Bank Darah.pdf
Download (132kB)
BAB II_211206009_Desid Ambarsari_D3 Teknologi Bank Darah.pdf
Restricted to Registered users only
Download (253kB)
BAB III_211206009_Desid Ambarsari_D3 Teknologi Bank Darah.pdf
Download (149kB)
BAB IV_211206009_Desid Ambarsari_D3 Teknologi Bank Darah.pdf
Download (155kB)
BAB V_211206009_Desid Ambarsari_D3 Teknologi Bank Darah.pdf
Download (88kB)
Daftar Pustaka_211206009_Desid Ambarsari_D3 Teknologi Bank Darah.pdf
Download (134kB)
Lampiran_211206009_Desid Ambarsari_D3 Teknologi Bank Darah.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Plagiarisme_211206009_Desid Ambarsari_D3 Teknologi Bank Darah.pdf
Download (2MB)
Abstract
Latar Belakang : Anemia adalah kondisi jumlah sel darah merah dan konsentrasi pengangkut oksigen dalam darah tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan fisiologis tubuh. Salah satu hal yang mempengaruhi anemia adalah tingkat pengetahuan. Oleh karena itu diperlukan adanya media edukasi yang menarik, salah satunya adalah media roda putar edukasi anemia.
Tujuan Penelitian : Mengetahui gambaran pengaruh edukasi menggunakan permainan roda putar terhadap pengetahuan tentang anemia pada remaja putri Madrasah Aliyah Mafaza Yogyakarta.
Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian analitik kuantitatif dengan menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain penelitian one group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini 96 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah remaja putri kelas X dan XI sebanyak 41 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Data dianalisis secara analitik dan disajikan dalam tabel, sedangkan perbedaan sebelum dan
sesudah edukasi dilakukan uji normalitas dan uji Wilcoxon.
Hasil : Karakteristik responden berdasarkan usia dan kelas yakni mayoritas remaja putri berusia <17 tahun yakni 25 orang (60,97%), berdasarkan kelas mayoritas kelas X sebanyak 27 orang (65,90%). Tingkat pengetahuan remaja putri sebelum edukasi mengenai anemia didapatkan mayoritas tergolong cukup
sebanyak 27 orang (65,90%). Tingkat pengetahuan remaja putri sesudah edukasi mengenai anemia meningkat semuanya tergolong baik sebanyak 41 orang (100%). Hasil uji Wilcoxon didapatkan nilai Sig. (2-tailed) yaitu 0,000 atau < 0,05 yang menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah edukasi anemia menggunakan media roda putar.
Kesimpulan : Pemberian edukasi dengan media roda putar pada remaja putri efektif dalam meningkatkan pengetahuan tentang anemia.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RB Blood Bank Technology |
| Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
| Depositing User: | Mrs Tiara DP |
| Date Deposited: | 26 May 2025 03:31 |
| Last Modified: | 26 May 2025 03:31 |
| URI: | https:///id/eprint/3212 |
