Pengaruh Faktor Sosial, Pendidikan Keuangan, Dan Pengendalian Diri Terhadap Perilaku Menabung Yang Dimediasi Oleh Literasi Keuangan (Studi Pada Generasi Z Di Daerah Istimewa Yogyakarta)

Latar Belakang : Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya fenomena FOMO (Fear Out Missing Out) pada Generasi Z di Daerah Istimewa Yogyakarta yang berpengaruh pada perilaku menabung. Penelitian ini dilakukan untuk meninjau faktor – faktor yang mempengaruhi perilaku menabung, seperti pengaruh orang tua, pengaruh teman sebaya, pendidikan keuangan, pengendalian diri, dan literasi keuangan.
Tujuan Penelitian : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi pengaruh orang tua, pengaruh teman sebaya, pendidikan keuangan, pengendalian diri, dan literasi keuangan terhadap perilaku menabung. Selain itu, untuk menguji peran literasi keuangan sebagai mediasi terhadap perilaku menabung Generasi Z di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Metode Penelitian : Penelitian ini menggunkan pendekatan kuantitatif dengan dimensi waktu cross sectional. Sampel sebanyak 210 mahasiswa di Daerah Istimewa Yogyakarta dipilih menggunakan teknik purposive sampling melalui kuesioner pada google formulir. Metode analisis data penelitian ini yaitu SEM-PLS dengan software SmartPLS 3.0.
Hasil Penelitian : Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh orang tua, pengaruh teman sebaya, pengendalian diri, pendidikan keuangan, dan literasi keuangan berpengaruh terhadap perilaku menabung Generasi Z di Dareah Istimewa Yogyakarta. Selain itu, literasi keuangan dapat memediasi pengaruh terhadap perilaku menabung.
Kesimpulan : Pengaruh orang tua, pengaruh teman sebaya, dan pendidikan keuangan berpengaruh positif terhadap literasi keuangan. Literasi keuangan dapat memediasi positif ketiga variabel tersebut terhadap perilaku menabung. Terdapat penemuan baru, pengendalian diri berpengaruh negatif terhadap literasi keuangan. Selain itu, literasi keuangan memediasi negatif hubungan pengendalian diri terhadap perilaku menabung.