Pengaruh Cognitive Behavioral Therapy Dalam Meningkatkan Self-Esteem Pada Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT)

Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) merupakan salah satu bentuk kekerasan yang terjadi kepada siapa saja dalam rumah tangga, hal tersebut dapat terjadi karena terdapat adanya konflik antar sesama. Terdapat dua faktor yang menyebabkan
terjadinya kekerasan dalam rumah tangga yaitu faktor internal seperti gangguan kejiwaan, sulit mengontrol emosi dan lain sebagainya, sementara faktor eksternal pengaruh media sosial, lingkungan, perselingkuhan dan lain sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Cognitive Behavioral Therapy dalam meningkatkan Self-Esteem pada korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Subjek penelitian ini terdiri dari 10 orang yang menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Adapun teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel yaitu menggunakan teknik Purposive Sampling. Metode pengumpulan data yang
digunakan yaitu menggunakan wawancara, observasi, skala Self-Esteem dan lembar kerja pelaksanaan terapi. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian Pre-Eksperimen Control Group Pretest Posttest Design. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode statistik dengan SPSS 25 For Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai t = 1.755 p = 0.047 (p) < 0,05 sehingga dapat dikatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan dalam penelitian. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa Cognitive Behavioral Therapy berpengaruh dalam meningkatkan Self-Esteem pada korban KDRT.