Hubungan antara Self-esteem dengan Suicide Ideation pada Usia Quarter Life Crisis

Individu pada usia quarter life crisis cenderung merasakan kebingungan, perasaan tertekan, serta putus asa. Hal tersebut dapat berakibat pada munculnya ide untuk mengakhiri hidup (suicide ideation). Faktor-faktor yang mempengaruhi suicide ideation diantaranya adalah masalah psikologis, kesehatan, serta adanya perasaan rendah diri yang berkaitan dengan self-esteem. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara self-esteem dengan suicide ideation pada usia quarter life crisis. Teori serta alat ukur yang digunakan pada penelitian ini adalah teori dan alat ukur self-esteem yang dikembangkan oleh Rosenberg serta teori dan alat ukur suicide ideation yang dikembangkan oleh Reynolds. Subjek pada penelitian ini berjumlah 112 dengan kriteria berusia 18-29 tahun, perempuan atau laki-laki, serta sedang atau pernah berpikir untuk mengakhiri hidup. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif korelasional. Berdasarkan data yang diperoleh didapat hasil bahwa terdapat hubungan negatif antara selfesteem dan suicide ideation, dibuktikan dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,00 (p<0,01).