Tingkat Kepuasan Pendonor Darah Apheresis Di UDD PMI Kota Yogyakarta Pada Tahun 2024

Latar Belakang: Pelayanan darah adalah upaya pengobatan menggunakan darah manusia yang dikelola Unit Transfusi Darah yang bertanggung jawab menyediakan darah dan produk darah yang aman dan berkualitas termasuk donor darah apheresis. Kepuasan pendonor menjadi aspek penting dalam pelayanan apheresis yang ada di PMI atau rumah sakit besar, termasuk UDD PMI Kota Yogyakarta, yang diharapkan dapat meningkatkan kepuasan bagi pendonor.
Tujuan Penelitian: Tujuan dari penelitan ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan pendonor darah apheresis di UDD PMI kota Yogyakarta pada tahun 2024.
Metode Penelitian: Penelitan ini mengunakan metode deskriptif kuantitatif yang mengunakan pengumpukan data primer, jumlah populasi dalam penelitian ini 14 pendonor, teknik pengambilan mengunakan total sampling dan analisis data menggunakan univariat disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi.
Hasil Penelitian: Karakteristik pendonor apheresis di UDD PMI Kota Yogyakarta pada bulan Juni 2024 dari 14 pendonor, berdasarkan kelompok usia mayoritas tergolong kategori dewasa (26-45 tahun) sebanyak 12 orang (85,72%), berdasarkan
jenis kelamin mayoritas laki-laki sebanyak 12 orang (85,71%), dan berdasarkan golongan darah mayoritas golongan darah B sebanyak 7 orang (50%). Tingkat kepuasan pendonor darah apheresis berdasarkan dimensi bukti fisik mayoritas puas sebanyak 7 orang (50%), berdasarkan dimensi daya tanggap sebanyak 7 orang (50%), kehandalan 6 orang (42,86%), empati 10 orang (71,43%), dan jaminan 8 orang (57,14%).
Kesimpulan: Tingat kepuasan pendonor darah apheresi berdasarkan bukti fisik puas (50%), daya tanggap puas (50%), kehandalan sangat puas dan puas (42,86%), empati sangat puas (71,43%), dan jaminan sangat puas (57,14%).