Penerapan Intervensi “Aromaterapi Lavender” Untuk Menurunkan Nyeri Jahitan Perineum Pada Ny.T P1A0 Di Ruang Marwa 4 Rumah Sakit Nur Hidayah

Latar Belakang: Luka perineum merupakan luka yang disebabkan oleh robekan pada jalan lahir, baik akibat rupture saat melahirkan maupun akibat episiotomi. Robekan abnormal pada jaringan yang menyebabkan nyeri dan ketidaknyamanan. Pemberian aromaterapi lavender merupakan penatalaksanaan non farmakologis yang dapat diberikan untuk mengurangi intensitas nyeri dengan tindakan yang cukup sederhana.
Tujuan: Melakukan analisa terhadap kasus kelolaan pada klien post partum dengan robekan perineum menggunakan intervensi aromaterapi lavender terhadap penurunan intensitas nyeri di ruang Marwa RS Nur Hidayah.
Metode: Penulis menggunakan metode studi kasus menggunakan Asuhan Keperawatan dengan subjek penelitian pasien post partum dengan robekan perineum. Metode pengumpulan data dengan wawancara, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang. Pengukuran skala nyeri menggunakan Numeric Rating
Scale (NRS) yang dilakukan sebelum dan sesudah pemberian intervensi.
Hasil: Pemberian aromaterapi lavender yang dilakukan selama 10-15 menit dan dihirup dengan jarak 10 cm yang di terapkan dua jam sebelum pemberian obat dan dievaluasi 30 menit setelah pemberian aromaterapi dilakukan selama 2 hari. Mengalami penurunan skala nyeri yang dimana pada awal pengkajian nyeri skala 5 dan pada hari ke 2 nyeri skala 2.
Kesimpulan: Terdapat pengaruh setelah dilakukan intervensi aromaterapi lavender dalam menurunkan intensitas nyeri pada pasien post partum dengan robekan perineum.