Hubungan Dukungan Sosial Terhadap Perilaku Menarik Diri Sosial Pada Pemuda dan Pemudi dalam Keterlibatan Kegiatan di Dusun Gulon

Pemuda dan pemudi merupakan aset berharga bagi dusun dalam
mengembangkan potensi dan keterlibatan dalam kegiatan kemasyarakatan. Dukungan sosial dari lingkungan sekitar, seperti keluarga, teman sebaya, dan masyarakat, dipercaya memiliki pengaruh terhadap perilaku menarik diri pada pemuda. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara dukungan sosial dengan perilaku menarik diri pada pemuda dan pemudi dalam keterlibatan kegiatan di Dusun Gulon. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif korelasional. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner berskala likert yang mengukur variabel dukungan sosial dan perilaku menarik diri sosial. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pemuda dan pemudi usia 13-45 tahun di Dusun
Gulon. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling, di mana seluruh anggota populasi dijadikan responden. Data yang terkumpul akan dianalisis secara statistik menggunakan program SPSS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan hubungan negatif yang signifikan sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara dukungan sosial terhadap perilaku menarik diri sosial pada pemuda dan pemudi dalam keterlibatan kegiatan di dusun Gulon, sehingga dapat diartikan semakin tinggi dukungan sosial maka akan semakin rendah perilaku menarik diri sosial pada pemuda di dusun tersebut, begitupun sebaliknya.